Jumat, 17 Desember 2010

Orang Bugis adalah Perantau

Suku Bugis memang dikenal sebagai suku perantau, dimana sebagian besar orang bugis turun temurun melakukan perantauan. Memang seperti sebuah tradisi, namun hal ini dapat juga kita lihat nenek moyang orang bugis yang mampu berlayar mengarungi samudra luas. Terlebih lagi perahu yang digunakan adalah perahu layar yang lebih dikenal dengan "Perahu Pinisi". Jadi jangan heran bila di beberapa tempat dapat kita temui orang-orang bugis baik yg bermukim maupun yang hanya sementara. Dijakarta contohnya,...
Selanjutnya »

Senin, 06 Desember 2010

Kebiasaan Kata kata Sopan Orang Bugis

Beberapa orang menganggap suku bugis itu kurang sopan dalam berkata kata atau dalam logatnya, tapi itu sebenarnya karena orang2 tersebut belum mengerti bagaimana kata-kata sopan itu di gunakan oleh orang bugis. namun sebagian besar pulang mengatakan bahwan suku bugis asli sangatlah berAdat dan penuh dengan sopan santun, karena memang itulah kenyataannya. banyak kata-kata yang sebenarnya harus dipahami oleh orang lain dalam pergaulannya di lingkungan adat BUGIS. Tapi, dalam postingan kali ini akan saya contohkan beberapa kata yang sopan dan sering digunakan dalam keseharian orang bugis. Contohnya...
Selanjutnya »

Selasa, 06 Juli 2010

Teknologi Perahu Pinisi

Suku Bugis Makassar adalah salah satu pewaris bangsa bahari. Banyak bukti yang menunjukkan kepiawaian mereka menguasai laut dengan perahu layar. Perantauan mereka sudah terkenal sejak beberapa abad lalu. Ditemukannya komunitas orang-orang Bugis Makassar di beberapa kota di Indonesia merupakan bukti perantauan mereka sejak dahulu. Mereka tidak hanya menguasai perairan wilayah nusantara, tetapi sejak beberapa abad lalu juga melanglang buana jauh melampaui batas-batas negara. Banyak bukti yang menunjukkan bahwa sejak dulu pelaut Bugis Makassar telah sampai di Semenanjung Malaka, Singapura,...
Selanjutnya »

Jumat, 14 Mei 2010

Songkok to Bone

Songkok Recca’ terbuat dari serat pelepah daun lontar dengan cara dipukul-pukul (dalam bahasa Bugis : direcca-recca) pelepah daun lontar tersebut hingga yang tersisa hanya seratnya.  Serat ini biasanya berwarna putih, akan tetapi setelah dua atau tiga jam kemudian warnanya berubah menjadi kecoklat-coklatan. Untuk mengubah menjadi hitam maka serat tersebut direndam dalam lumpur selama beberapa hari. Jadi serat yang berwarna hitam itu bukanlah karena sengaja diberi pewarna sehingga menjadi...
Selanjutnya »

Minggu, 21 Maret 2010

Bajau Pela'u Terancam Deportasi dari Indonesia

Suku Bajau Pela'u berbeda dengan suku Bajau lainnya dalam hal cara dan tempat hidup mereka.Bajau Pela'u adalah bagian dari suku Bajau yang masih mempertahankan hidup di atas perahu seperti nenek moyang semua bangsa Bajau sampai kurang lebih seabad lalu, tidak seperti suku bajau lainnya yang dewasa ini sudah bermukim di atas rumah-rumah meskipun sebagian masih di atas air juga. Dengan cara hidup seperti itu Bajau Pelau tetap dapat mengikuti sebagian dari pola pergerakan nenek moyang mereka disepanjang...
Selanjutnya »

Sabtu, 06 Februari 2010

Tuak dan Badik

Kelompok peminum/penggemar tuak yang dulu saya pernah kenal terdiri dari 6 orang, semua pria dewasa yang punya keluarga anak dan isteri punya penghasilan tetap dari usaha non formal mulai dari agen roko, penjual coto makassar, penjual beras eceran dan ada juga yang kerja serabutan alias makelar. <span id="fullpost"> Sehari -hari semua anggota kelompok pasti membawa badik yang diselipkan dipinggang, badik biasanya berbagai ukuran ini menunjukkan bahwa yang bersangkutan setiap saat siap membela diri jika ada yang coba mengganggu. Pertama kali ngintil dibelakang kelompok ini karena...
Selanjutnya »

Bila Kawinnya Punkers Berlangsung ala Adat Boegis

Tak seperti biasanya, siang itu, sebuah upacara perkawinan yang digelar di Teteaji, Sidrap menyedot perhatian warga sekitar. Tak hanya dihadiri para undangan, laki dan perempuan baik dewasa maupun anak-anak pun ikut menyemut di sekitar rumah Uga, sang pengantin perempuan. Uga, gadis manis di kampung ini, sedang melangsungkan pernikahan dengan seorang pemuda yang amat dicintainya. Budi, nama pria itu. Berwajah ganteng dan bertampang keren. Tapi, bukan keserasian pasangan itu yang memancing antusiasme para warga. Budi adalah seorang punker tulen.. “Warga mau tau, gimana perkawinan...
Selanjutnya »

Jumat, 05 Februari 2010

Suku Bugis

Suku Bugis merupakan penduduk asli Sulawesi Selatan. Di samping suku asli, orang-orang Melayu dan Minangkabau yang merantau dari Sumatera ke Sulawesi sejak abad ke-15 sebagai tenaga administrasi dan pedagang di kerajaan Gowa, juga dikategorikan sebagai orang Bugis.[2] Berdasarkan sensus penduduk tahun 2000, populasi orang Bugis sebanyak 6 juta jiwa. Kini suku Bugis menyebar pula di propinsi Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Papua, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, bahkan hingga manca negara. Bugis merupakan salah satu suku yang taat dalam mengamalkan ajaran Islam. Bugis adalah...
Selanjutnya »

 

counters